FEB Galakkan Budaya Literasi

  • By BEM FEB Unair
  • In BEM News
  • Posted 20 May 2018

Fakultas Ekonomi dan Bisnis identik dengan matematika, kurva-kurva, berbisnis dan berjualan, serta segala hal yang berbau perekonomian. Sebagai mahasiswa, tidak bisa jika hanya duduk didalam kelas dan mendengarkan materi perkuliahan. Mahasiswa terkenal dengan penggerak perubahan, serta kritis dan tanggap dalam menghadapi permasalahan yang ada.

FormatFactoryDSC 0592

 

            BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis mewadahi rekan-rekan mahasiswa yang ingin memperkaya pengetahuan terkait bacaan-bacaan literasi melalui program Taman Baca GKM yang telah di launching kan pada Kamis, 22 Maret 2018 lalu di GKM FEB Unair. Yunaz Ali Akbar, selaku Ketua BEM FIB Unair 2018 turut hadir dalam launching Taman Baca GKM FEB ini, dengan membawa sepeda yang ia hias semenarik mungkin dan berisi buku-buku literasi yang biasa dibaca oleh teman-teman dari FIB. Yunaz mengapresiasi program Taman Baca GKM dari BEM FEB Unair ini, Yunaz senang jika teman-teman FEB bisa membaca literasi-literasi dengan mudah dijangkau.

            Taman Baca GKM hadir di hari Selasa, sekali setiap dua minggunya. Mahasiswa bebas memilih buku yang ingin dibaca dengan syarat mengisi google-form serta melampirkan foto KTM. Meskipun sudah ada RBC, “Taman Baca GKM sangatlah berbeda dengan RBC. RBC memfasilitasi mahasiswa buku-buku penunjang dalam perkuliahan. Sedangkan Taman Baca GKM menyediakan buku-buku yang tidak hanya sebagai penunjang dalam perkuliahan, tetapi kami juga menyediakan bacaan di bidang kemasyarakatan, seperti pergerakan serta buku-buku bacaan dari orang kiri maupun kanan” papar Rizky, Ketua BEM FEB Unair 2018.

FormatFactoryDSC 0533

 

Terdapat banyak buku-buku yang berorientasi ke pergerakan mahasiswa, politik, agamis, bacaan-bacaan klasik, sampai modul-modul sebagai penunjang dalam perkuliahan. Harapan dari adanya Taman Baca GKM ini dapat menambah minat membaca mahasiswa sehingga bisa memperkaya wawasan dan pengetahuan, serta dapat menjadikan mahasiswa FEB memiliki daya nalar dan kritis yang cukup kuat untuk menghadapi permasalahan melalui bacaan-bacaan tersebut.

Hits 10954